Rabu, 28 September 2011

SABAR DAN IKHLAS

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Pada umumnya kita semua bisa lebih sabar, disaat kita di uji Allah dengan hal yang menyenagkan, tapi saat kita di uji Allah dengan ujian yang tidak menyenangkan, seperti ujian kesulitan, ujian kehilangan dan atau musibah maka kebanyakan dari kita, akan merasa begitu sulit menerimanya dan sulit untuk bisa sabar.

Ujian kesulitan, ujian kehilangan, kekurangan musibah, penyakit, kemiskinan, adalah perkara biasa yang dihadapi oleh manusia selama hidup di dunia ini. Perhatikan firman Allah SWT berikut ini “ Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. Al-Baqarah [2] : 155-157).

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? (QS. Al ‘Ankabuut [29] : 2)

Ketahuilah, sabar akan sangat sulit dilakukan, apabila kita tidak mampu menyadari, bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini, pada hakikatnya hanyalah ujian. Harta yang kita miliki, karir yang bagus, rumah dan mobil mewah yang kita miliki, anak dan keluarga, itu semua adalah ujian dari Allah dan titipan Allah. Apakah kita bersyukur atau menjadi kufur?

Kita harus memahami dengan sebaik-baiknya bahwa Allah lah pemilik yang sebenar-benarnya atas segala sesuatu apapun yang kita miliki di dunia ini. Dengan menyadari bahwa semua yang kita miliki sebenarnya adalah milik Allah dan titipan Allah, maka begitu Allah mengambilnya dari kita, insya Allah kita akan lebih mudah merelakannya. Karena kita menyadari, bahwa semua itu adalah milik Allah dan titipan Allah. Dan yang namanya titipan, suatu saat nanti memang pasti akan kembali pada pemiliknya, kapanpun pemiliknya menghendaki apa yang dititipkan kembali atau mau mengambilnya dari kita, maka kita harus dengan rela memberikannya.

Jadi, jangan menjadi stres, terpukul dan merasa kehilangan yang sangat berat, apabila kemarin kita masih punya mobil, sekarang sudah tidak lagi, jangan stres dan bersedih hati apalagi sampai meratapi nasib, apabila bulan kemarin usaha kita masih sukses, sedangkan sekarang kita mengalami kegalalan yang besar.

Karena sesungguhnya dengan adanya musibah, maka seorang hamba akan mendapatkan pengampunan dari Allah SWT. Perhatikan sabda Rasulullah saw berikut ini: “Tak seorang muslim pun yang ditimpa gangguan semisal tusukan duri atau yang lebih berat daripadanya, melainkan dengan ujian itu Allah menghapuskan perbuatan buruknya serta menggugurkan dosa-dosanya sebagaimana pohon kayu yang menggugurkan daun-daunnya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Ketahuilah dan yakinlah, bahwa sesungguhnya dalam setiap cobaan berat yang Allah SWT berikan untuk kita, maka ada hikmah dan pahala yang besar yang menyertainya. Seperti sabda Rasulullah SAW, “Sesungguhnya pahala yang besar itu, bersama dengan cobaan yang besar pula. Dan apabila Allah mencintai suatu kaum maka Allah akan menimpakan musibah kepada mereka. Barangsiapa yang ridha maka Allah akan ridha kepadanya. Dan barangsiapa yang murka, maka murka pula yang akan didapatkannya.” (HR. Tirmidzi, dihasankan al-Albani dalam as-Shahihah [146]).

Rasulullah SAW bersabda : “Tiada henti-hentinya cobaan akan menimpa orang mukmin dan mukminat, baik mengenai dirinya, anaknya, atau hartanya sehingga ia kelak menghadap Allah SWT dalam keadan telah bersih dari dosa (HR. Tirmidzi).

Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seseorang mendapatkan pemberian yang lebih baik dan lebih lapang daripada kesabaran.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Kita harus rela menerima segala ketentuan Allah dan menyadari bahwa apapun yang terjadi, sudah ditetapkan Allah SWT dalam Lauhul Mahfuzh. Kita wajib menerima segala ketentuan Allah dengan penuh keikhlasan. Allah SWT berfirman : “Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.” (QS al-Hadid [57] : 22)

Apabila kita ditimpa musibah baik besar maupun kecil, sebaiknya kita mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya-lah kami kembal). ini dinamakan dengan kalimat istirja’ (pernyataan kembali kepada Allah SWT). Kalimat istirja’ akan lebih sempurna lagi jika ditambah, setelahnya dengan doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW sebagai berikut :“Ya Allah, berilah ganjaran atas musibah yang menimpaku dan gantilah musibah itu yang lebih baik bagiku.” Barangsiapa yang membaca kalimat istirja’ dan berdo’a dengan doa di atas niscaya Allah SWTakan menggantikan musibah yang menimpanya dengan sesuatu yang lebih baik. (Hadits riwayat Al Imam Muslim 3/918 dari shahabiyah Ummu Salamah.)

Rasulullah SAW bersabda, “Apabila ada anak salah seorang hamba itu meninggal maka Allah bertanya kepada malaikat-Nya, ‘Apakah kalian mencabut nyawa anak hamba-Ku?’. Maka mereka menjawab, ‘Ya.’ ‘Apakah kalian telah mencabut nyawa buah hati hamba-Ku?’. Maka mereka menjawab ‘Ya.’ Lalu Allah bertanya, ‘Apa yang diucapkan oleh hamba-Ku?’. Mereka menjawab, ‘Dia memuji-Mu dan beristirja’ -membaca innaa lillaahi dst-..’ Maka Allah berfirman, ‘Bangunkanlah untuk hamba-Ku itu sebuah rumah di surga, dan beri nama rumah itu dengan Bait al-Hamd.’.” (HR. Tirmidzi, dihasankan al-Albani dalam as-Shahihah [1408]).

Perhatikan sabda Rasulullah SAW berikut ini : “Sungguh mengagumkan urusan seorang mukmin. Sesungguhnya semua urusannya adalah baik. Dan hal itu tidak akan diperoleh kecuali oleh seorang mukmin. Apabila dia mendapatkan kesenangan, maka dia bersyukur. Maka hal itu merupakan kebaikan baginya. Dan apabila dia tertimpa kesusahan maka dia bersabar. Maka itu juga merupakan kebaikan baginya.” (HR. Muslim)

Setiap amalan akan diketahui pahalanya kecuali kesabaran, karena pahala kesabaran itu, tanpa batas. Sebagaimana firman Allah SWT “Sesungguhnya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan ganjaran/pahala mereka tanpa batas.” (Az Zumar: 10)

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan, yang bila kita renungkan dan pahami dengan sebaik-baiknya, insya Allah bisa membuat kita semua bisa sabar dan ikhlas dalam menghadapi ujian-Nya yang paling berat sekalipun :

1. Kita harus percaya pada jaminan Allah bahwa : ”Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya” (QS Al Baqarah [2] : 286). Allah SWT yang memiliki diri kita, sangat tahu kemampuan kita, jadi tidak akan mungkin Allah memberikan ujian yang melebihi batas kemampuan kita.

2. Sebenarnya, kita semua pasti mampu untuk bisa sabar dalam segala ujian dan segala keadaan, asalkan kita kuat iman.

3. Coba kita tanyakan pada diri kita, saat kita ditimpa suatu ujian kesulitan, kesedihan dan atau kehilangan, apa manfaat yang bisa kita ambil kalau kita tidak sabar dan tidak mengikhlaskannya? Apakah dengan ”tidak sabar” dan ”tidak ikhlas” nya kita, maka bisa menghadirkan kenyamanan untuk kita? Atau bisa membuat ujian tersebut tidak jadi datang atau tidak jadi menimpa kita? Sekarang mari kita pikirkan kembali, kita sabar atau tidak sabar, ikhlas atau tidak ikhlas, ujian kesulitan / kesedihan atau musibah tetap terjadi dan menimpa kita kan? Jadi lebih baik kita terima dengan penuh kesabaran dan keikhlasan. Bila kita bisa sabar dan ikhlas menerimanya, maka insya Allah, tidak akan terasa berat lagi ujian tersebut, percayalah. Dan ingat, dalam sabar, terkandung ridha Allah SWT. Dan ridha Allah SWT terhadap kita, adalah segalanya.

4. Kita harus selalu baik sangka kepada Allah SWT dan jangan pernah sekalipun meragukan dan mempertanyakan keputusan, ketetapan, pengaturan dan ketentuan Allah. Kita harus bisa sabar dan ridha terhadap apapun keputusan, ketetapan dan pengaturan-Nya. Kalau kita masih merasa tidak puas dengan semua keputusan, ketetapan, pengaturan dan ketentuan Allah itu, maka cari saja Tuhan selain Allah. Perhatikan firman-Nya dalam hadits Qudsi : ”Akulah Allah, tiada Tuhan melainkan Aku. Siapa saja yang tidak sabar menerima cobaan dari-Ku, tidak bersyukur atas nikmat-Ku dan tidak ridha dengan ketentuan-Ku, maka bertuhanlah kepada Tuhan selain Aku.” (hadist ini diriwatkan oleh al-Thabrani dalam Al-Mu’jam al-Kabir melalui jalur Abu Hind al-Dari)

Karena itu, marilah kita sabar dan ikhlas dalam segala keadaan, yakinlah bahwa janji Allah pasti benar. Percayalah, sabar dan ikhlas, akan membuahkan kebahagiaan hidup.

Wallahu a'lam bishshawab, wassaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Selasa, 27 September 2011

Investasi Efisien, Untung Berlipat

Wirausaha pembibitan ikan hias maupun ikan kolam lebih efisien ketimbang budidaya ikan untuk konsumsi. Pasalnya, usaha tersebut bisa dilakukan pada lahan yang terbatas dan dana yang minim. Achmadi salah satu pengusaha pembibitan ikan hias yang sukses. Seperti apa usahanya?Kawasan Cianjur di Jl Bambang Oetoyo Palembang merupakan salah satu sentra penghasil bibit ikan hias dan ikan kolam di Palembang. Walaupun lahan yang di kelola tidak besar, namun hampir seluruh warga disana menjadi pengusaha bibit ikan hias dan ikan kolam. Selain menerima pesanan, mereka juga menjualnya secara langsung.
Koran ini menyambangi salah satunya yakni Achmadi di Cianjur III, kemarin. Di depan rumahnya, terdapat bak berukuran 1x1 meter persegi yang berisi ratusan ribu ikan hias dan ikan kolam berbagai jenis. ”Membibit ikan hias tidak perlu lahan yang besar, cukup segini,” ungkapnya, kepada koran ini.
Untuk ikan hias, Achmadi membibit ikan mas koki, cupang, lohan, pedang, guppy (kobra, red), dan beberapa jenis lainnya. Selain itu, dia juga membibit ikan lele, patin, gurami, dan nila. ”Hampir semua jenis ikan saya bibit. Kalau ada pembudidaya atau peminat yang datang ke sini mencari, semua ada,” ujarnya.
Kata Achmadi, dia mulai menjadi pengusaha bibit ikan mas koki sejak 1975 di lokasi yang sama. ”Warisan dari nenek yang turun ke orang tua. Dari mereka, saya belajar cara budidaya ikan sejak masih SD,” bebernya.
Seiring berjalannya waktu, masyarakat makin banyak mengenal jenis-jenis ikan hias baru seperti guffy, lohan, dan pedang, kemudian memesannya di Jakarta. Setelah itu mereka membudidayakannya sendiri. ”Pemeliharaan ikan kolam di Palembang ini baru dimulai tahun 95 oleh peternak. Jadi, setelah ikan hias, baru masuk ikan kolam dari daerah pulau Jawa seperti patin, lelel, dan gurami,” ujarnya
Kata dia, permintaan pasar ikan hias bermacam-macam dengan sifat musiman. ”Kadang banyak yang cari ikan mas koki, kadang Lohan,” tandasnya. Makanya sekarang dia tak hanya membudidayakan ikan mas koki, tetapi hampir seluruh jenis ikan hias dan ikan kolam.
Achmadi mengungkapkan, dia hanya melakukan pembibitan, sehingga yang dijual berupa bibit ikan. ”Pembeli yang melakukan pembesarannya,” tukasnya. Pembeli, lanjut dia, biasanya dari kalangan pedagang dan pembudidaya.
Menurut Achmadi, bisnis pembibitan ikan hias dan ikan kolam cukup menguntungkan. Itu karena permintaannya tinggi. ”Untungnya berlipat. Paling kecil sekitar 40-50 persen dari harga jual.”
Untuk harga bibit ikan hias seperti ikan mas koki umur sebulan, dia menjualnya Rp500 per ekor. Lalu, ikan bulan Rp1.000 dan Lohan Rp10 ribu per ekor. Sedangkan ikan kolam seperti lele berumur sebulan (2 cm) dijual Rp150 per ekor. Kemudian patin Rp300 dan gurami Rp1.000 per ekor.
Selain itu, lanjut dia, usaha pembibitan ikan hias dan ikan kolam tidak butuh investasi besar, terutama lahan, sehingga daerah perkotaan cocok sebagai lokasinya. Saat ini, Achmadi memiliki sekitar 60 bak ikan sebagai tempat pembibitan dan indukkan. Dia mengaku tidak menentukan jadwal untuk pembibitan secara teratur. ”Jika ada pesanan baru saya lakukan (pembibitan), makanya sulit menghitung berapa produksinya per bulan,” tuturnya.
Saat ini, Achmadi memiliki bibit ikan hias seperti mas koki sebanyak 15 ribu ekor, guppy 10 ribu, pedang 3.000 ekor, dan lohan 10 ribu. Sementara untuk ikan kolam, dia punya 50 ribu ekor bibit ikan lele, patin, dan nila, serta 1.000 ekor bibit gurami.
”Sekarang mencari bibit ikan tidak perlu ke Jawa, di sini pun ada. Selain di Cianjur ini, bisa didapatkan di daerah Pasir Putih, Banyuasin. Daerah itu baru ketimbang Cianjur ini. Mulai berkembang pada tahun 95-an yang khusus bibit ikan kolam,” pungkasnya.

Senin, 26 September 2011

Kecipir, Indah Dengan Segudang Manfaat

Meski sering dianggap sepele, tanaman satu ini ternyata punya segudang menfaat. Selain memperindah halaman, kandungan gizinya pun tak kalah hebat.

Tanaman kecipir termasuk tanaman yang gampang ditanam. Tak heran jika hampir seluruh bumi Nusantara dapat ditanami kecipir. Oleh karena itu, tanaman satu ini memiliki beberapa nama daerah. Antara lain cipir (Jawa Tengah dan Jawa Timur), jaat (Sunda), kaceper (Madura), kalongkang (Bali), kacang blimbing (Padang), dan kacang embing (Palembang).

Ada dua jenis tanaman kecipir, yakni kecipir konsumsi (Psophocarpus teragonolobus), dan kecipir hutan (Psophocarpus polustris). Kecipir konsumsi mungkin tidak asing lagi. Sementara kecipir hutan memang tidak banyak dibudidayakan dan digunakan sebagai penutup tanah perkebunan. Anda bisa menjumpainya di perkebunan kelapa sawit dan karet.

Bunga kecipir ternyata cukup indah. Biasanya berwarna putih, ada pula yang berwarna biru atau lembayung. Bentuknya mirip kupu-kupu, dan mekar di pagi hari. Buahnya pun tak kalah menarik. Berbentuk polong persegi empat, setiap segi bersayap, dan bagian pinggirnya bergerigi. Oleh sebab itu, ia disebut pula sebagai "kacang bersayap" atau winged bean. Buah-buah kecipir bergelantungan, dengan panjang berkisar antara 15 - 40 cm. Ketika masih muda berwarna hijau, dan berubah menjadi cokelat sampai hitam pada waktu matang. Setiap polong memiliki sekitar 8 - 10 biji yang bentuknya kecil dan bundar. Biji muda berwarna kuning, dan berubah menjadi cokelat sampai kehitaman saat tua.

TAK SUKA AIR
Tanaman kecipir memiliki keunggulan dalam hal kandungan gizi. Biji kecipir misalnya, memiliki kandungan kalori dan protein nabati yang tinggi. Sementara kandungan lemak yang terendah terdapat pada polong muda. Daun-daun kecipir umumnya kaya vitamin, terutama vitamin A.

Yang lebih menarik, kecipir ternyata memiliki keunggulan lain dibanding daging sapi dan daging domba. Buktinya, kandungan kalori, protein, lemak dan karbohidrat kecipir jauh lebih tinggi ketimbang daging sapi dan domba.

Lalu bagaimana jika kecipir ditanam di pekarangan? Pertama, tanaman kecipir akan menambah keindahan pekarangan. Tampilannya yang menggeliat-merambat, dengan bunga-bunga yang menawan, sungguh merupakan keindahan tersendiri. Belum lagi jika sudah berbuah. Buahnya yang bergelantungan akan menambah keasrian halaman.
Selain itu, kecipir juga berguna bagi perbaikan gizi keluarga dan bisa digunakan untuk pengobatan alternatif. Misalnya, digunakan sebagai obat tetes mata dan telinga, penutup bisul, tambah nafsu makan, dan sebagainya.

Lantas, bagaimana jika ingin menanam kecipir di pekarangan?

1. Mengolah tanah
Gemburkan tanah pekarangan, lalu buat guludan. Ukuran guludan adalah panjang sekurang-kurangnya 5 meter atau sesuai kondisi lapangan, lebar 20 cm, serta tinggi 20 cm. Jarak antara guludan 25 - 30 cm.

2. Menebar Benih
Pilih benih yang berasal dari polong tua (biarkan di pohon selama sebulan). Lubangi (tugal) tanah guludan sedalam 5 cm dengan jarak sekitar 25 cm. Beri 0,25 kg pupuk kandang per lubang. Setelah sebulan, tebarkan benih sebanyak 2 - 3 butir per lubang.

3. Menyirami
Setelah benih ditebarkan dan ditutup tanah, segera siram. Penyiraman berikutnya dilakukan 1 - 2 kali seminggu. Sebab, tanaman ini tidak suka tanah becek.

4. Memasang rambatan
Rambatan terbuat dari bilah bambu. Ada tiga model rambatan, yakni lurus tegak, lalu lurus membentuk huruf A, dan lurus diatur menjadi para-para.

5. Memupuk
Saat tanaman berumur 3 minggu, beri pupuk NPK sebanyak 5 gram/lubang. Lakukan pemupukan berikutnya sebulan kemudian, dan diulang setiap bulan.

6. Memanen hasil
Pemanenan kecipir bergantung pada kebutuhan, apakah menginginkan polong muda, polong tua, atau umbinya.

SEMBUH DENGAN KECIPIR
Kecipir bisa digunakan untuk pengobatan tradisional, antara lain:

Obat tetes mata dan telinga
Siapkan beberapa daun kecipir, lalu rebus dengan sedikit air bersih sampai mendidih. Saringlah. Setelah dingin, teteskan ke mata dan telinga.

Obat bisul
Tambahkan adas pulosari ke dalam air rebusan kecipir tersebut dengan adas pulosari, lantas haluskan menjadi pasta. Kompreskan pasta ini pada bisul.

Penambah nafsu makan
Masyarakat Jawa akrab dengan jamu godhog (jamu rebus). Nah, biji kecipir dapat dijadikan salah satu bahannya, terutama dimaksudkan untuk menambah nafsu makan.

Membuat Kerupuk Lele

Siapa sangka ikan lele bisa jadi kerupuk yang tak kalah lezatnya dengan kerupuk ikan pada umumnya. Selain bahan bakunya murah, cara membuatnya juga ternyata sangatlah mudah. Lele ternyata tidak hanya bisa digoreng dan dimakan dengan sambal saja.

Lalu kenapa disebut sebagai kerupuk lele ? Biasanya penamaan kerupuk ini memang mengikuti bahan baku pengisinya seperti kerupuk yang diberi bahan baku udang maka akan dinamakan kerupuk udang, demikian pula dengan kerupuk lele bahan baku pengisinya adalah lele. Tapi tentunya dengan bahan - bahan lain sebagai tambahan.

Untuk membuat kerupuk lele anda membutuhkan bahan baku dengan komposisi sebagai berikut : tepung tapioka (9 kg), Daging lele (3,5 kg), air (3,3 liter), garam (300 gram), gula (250 gram), soda kue (10 gram), bahan pengasam secukupnya, bawang putih (250 gram), telur (8 butir), susu kental (30 sendok makan), Natrium Meta Bisulfit (5 gram), Natrium benzoat (5 gram), keju parut (100 gram), dan minyak goreng secukupnya.

Peralatan yang diperlukan adalah : timbangan, gelas ukur, panci email, saringan, mixer, blender, pisau dan talenan, kompor brander / kompor bertekanan, pengukus adonan kerupuk, bak plastik, rak kayu, laminating pres untuk menutup kemasan, para - para, oven atau mesin pengering, pengaduk kayu, dan eetakan kerupuk.

Cara membuat kerupuk lele sebenarnya tidaklah terlalu sulit, bahkan sama dengan pembuatan jenis kerupuk lainnya. Namun, bahan pengisi yang berbeda, menyebabkan perlakuannya pun berbeda, terutama pada saat persiapan awal bahan baku pengisi. Berikut tahapan pembuatan kerupuk lele :

Mempersiapkan lele sebagai bahan pengisi. Sebagai bahan pengisi daging lele harus dijadikan bubur terlebih dahulu, tentunya setelah dicuci dan isi perutnya dikeluarkan. Daging lele yang dihasilkan kemudian diblender dengan penambahan air (2:1) sehingga menjadi bubur daging lele.

Menghilangkan bau amis. Bau amis ini dapat dihilangkan dengan penambahan bahan pengasam. Bubur daging lele ditempatkan pada panic email lalu ditambahkan bahan pengasam sedikit-demi sedikit sambil diaduk terus. Proses ini dilakukan sampai bau amisnya hilang. Apabila bau amisnya masih ada, dapat ditambahkan bahan pengasamnya dan kembali diaduk.

Membuat adonan cair. Adonan ini terdiri dari bubur lele, air, telur, garam, gula, soda kue, susu kental, bawang putih, bahan pengawet (asam benzoate), bahan pemutih (sodium meta bisulfit), dan keju. Untuk membuat adonan cair seluruh bahan (kecuali bubur lele) dimasukan ke dalam blender, termasuk telur yang sudah dikocok, bawang putih yang sudah dihaluskan, serta keju yang telah diparut. Seteleh itu kemudian diblender. Bubur lele yang sudah disiapkan sebelumnya dituang sedikit demi sedikit ke dalam wadah berisi adonan cair sambil diaduk hingga merata.

Membuat adonan kerupuk. Adonan kerupuk ini merupakan campuran dari adonan cair dengan tepung tapioka dengan cara ditabur sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan tangan (diuleni), hingga menjadi campuran adonan yang cukup kental sehingga dapat dibentuk atau dicetak.

Mencetak adonan. Adonan kerupuk lele dapat dicetak dengan cetakan yang telah dipersiapkan atau tanpa cetakan, misalnya dikepang.

Mengukus adonan. Pengukusan adonan yang telah dicetak pada prinsipnya sama dengan pengukusan pada umumnya. Adonan kerupuk yang telah dicetak pada ram kawat diletakan pada rak-rak dalam alat pengukus yang telah disiapkan. Pengukusan dilakukan ± 1 jam atau tergantung besar ukuran adonan dan besarnya nyala api.

Mendinginkan dan mengeraskan adonan. Adonan kerupuk yang baru matang bersifat lentur, bila dipotong bentuknya akan berubah sehingga perlu dikeraskan terlebih dahulu. Proses ini membutuhkan waktu 3 sampai 10 hari atau tergantung ukuran adonan. Caranya, adonan yang sudah matang dijemur selama 2-3 hari, selanjutnya ditempatkan di rak kawat dan diangin-anginkan selama 3 -4 hari lagi hingga adonan keras dan siap untuk dipotong.

Tahapan terakhir adalah memotong adonan, mengeringkan hasil pemotongan adonan, kemudian dijemur lagi (atau bisa dilakukan dengan alat pengering), serta dikemas dalam kemasan yang telah dipersiapkan.

Minggu, 25 September 2011

Memulai Wirausaha dengan Modal Kecil

Anda pasti bisa merasakan bahwa biaya hidup makin hari makin tinggi. Segala sesuatu menjadi serba mahal. Biaya pendidikan kian melambung. Harga barang kebutuhan pokok sehari-hari pun tak jauh berbeda. Biaya kesehatan, transportasi, dan berbagai jenis kebutuhan hidup dari waktu ke waktu selalu mengalami peningkatan. Ironisnya, lapangan pekerjaan tidak lagi bisa terlalu diharapkan. Karena makin lama terasa sempit. Jumlah kesempatan kerja dibandingkan dengan besarnya angka pencari kerja jelas sangat tidak berimbang. Wajar jika angka pengangguran makin bertambah. Bahkan jumlah sarjana yang menganggur pun terus mengalami kenaikan.

Dalam kondisi seperti ini Anda dituntut untuk jeli dalam melihat peluang serta potensi apa yang bisa menghasilkan nilai ekonomi. Artinya, Anda tidak bisa hanya mengandalkan pada pekerjaan yang sedang Anda geluti sekarang. Kecuali gaji Anda sudah berlebih, mungkin Anda bisa bernafas lega dan tidak perlu pusing mencari penghasilan tambahan. Tapi bagi Anda yang gajinya pas-pasan, atau bahkan kurang dari cukup, maka berwirausaha untuk mencari alternatif penghasilan tambahan pasti sangatlah diperlukan. Setidaknya, inilah langkah awal yang sangat diperlukan seseorang agar bisa bertahan hidup di tengah krisis.

Untuk memulai wirausaha bukanlah perkara yang mudah. Pastilah Anda akan berpikir ulang, kira-kira wirausaha apa yang bisa dilakukan. Lalu butuh modal berapa banyak dan teknis pelaksanaannya seperti apa.

Jika Anda memiliki modal yang terbatas, sering kali berasumsi bahwa wirausaha tidaklah mungkin bisa Anda jalankan. Paradigma bahwa wirausaha selalu mebutuhkan modal besar seharusnya sudah saatnya untuk dihapuskan dari benak Anda.

Wirausaha dengan modal kecil sejatinya bisa Anda lakukan. Pertama Anda memang harus survei dulu, kira-kira jenis usaha apa yang berpeluang bisa dijalankan di daerah Anda. Sebab besarnya modal sebenarnya tergantung pada jenis usaha yang Anda jalankan. Ada beberapa ide yang patut Anda pikirkan mulai sekarang. Mulai dari usaha servis elektronik, jualan pulsa elektrik, les privat, laundry rumahan, rental komputer, katering, jualan kue, dan seterusnya. Kepekaan Anda dalam hal ini memang sangat dibutuhkan agar benar-benar jeli melihat peluang usaha apa yang cocok dijalankan di daerah Anda.

Beberapa tips yang layak untuk dipertimbangkan bagi Anda yang berminat menjalankan wirausaha dengan modal kecil, antara lain sebagai berikut:

1. Disiplin dalam menabung setiap keuntungan kecil yang didapatkan agar bisa digunakan untuk mengembangkan modal

2. Membuat proposal usaha yang sedang Anda jalankan dengan sedetil dan semenarik mungkin untuk ditawarkan kepada pihak lain yang mau berinvestasi. Anda tidak bisa selalu berharap mendapatkan pinjaman modal dari bank sehingga Anda perlu meluaskan kemitraan dengan pihak selain bank

3. Anda harus memiliki kemauan dan kerja keras serta ditunjang oleh kreatifitas. Inilah sebenarnya yang menjadi modal utama Anda untuk memulai berwirausaha

Semoga tips memulai wirausaha modal kecil kali ini bermanfaat bagi pembaca. Selamat berwirausaha

Memulai Wirausaha dengan Modal Kecil

Anda pasti bisa merasakan bahwa biaya hidup makin hari makin tinggi. Segala sesuatu menjadi serba mahal. Biaya pendidikan kian melambung. Harga barang kebutuhan pokok sehari-hari pun tak jauh berbeda. Biaya kesehatan, transportasi, dan berbagai jenis kebutuhan hidup dari waktu ke waktu selalu mengalami peningkatan. Ironisnya, lapangan pekerjaan tidak lagi bisa terlalu diharapkan. Karena makin lama terasa sempit. Jumlah kesempatan kerja dibandingkan dengan besarnya angka pencari kerja jelas sangat tidak berimbang. Wajar jika angka pengangguran makin bertambah. Bahkan jumlah sarjana yang menganggur pun terus mengalami kenaikan.

Dalam kondisi seperti ini Anda dituntut untuk jeli dalam melihat peluang serta potensi apa yang bisa menghasilkan nilai ekonomi. Artinya, Anda tidak bisa hanya mengandalkan pada pekerjaan yang sedang Anda geluti sekarang. Kecuali gaji Anda sudah berlebih, mungkin Anda bisa bernafas lega dan tidak perlu pusing mencari penghasilan tambahan. Tapi bagi Anda yang gajinya pas-pasan, atau bahkan kurang dari cukup, maka berwirausaha untuk mencari alternatif penghasilan tambahan pasti sangatlah diperlukan. Setidaknya, inilah langkah awal yang sangat diperlukan seseorang agar bisa bertahan hidup di tengah krisis.

Untuk memulai wirausaha bukanlah perkara yang mudah. Pastilah Anda akan berpikir ulang, kira-kira wirausaha apa yang bisa dilakukan. Lalu butuh modal berapa banyak dan teknis pelaksanaannya seperti apa.

Jika Anda memiliki modal yang terbatas, sering kali berasumsi bahwa wirausaha tidaklah mungkin bisa Anda jalankan. Paradigma bahwa wirausaha selalu mebutuhkan modal besar seharusnya sudah saatnya untuk dihapuskan dari benak Anda.

Wirausaha dengan modal kecil sejatinya bisa Anda lakukan. Pertama Anda memang harus survei dulu, kira-kira jenis usaha apa yang berpeluang bisa dijalankan di daerah Anda. Sebab besarnya modal sebenarnya tergantung pada jenis usaha yang Anda jalankan. Ada beberapa ide yang patut Anda pikirkan mulai sekarang. Mulai dari usaha servis elektronik, jualan pulsa elektrik, les privat, laundry rumahan, rental komputer, katering, jualan kue, dan seterusnya. Kepekaan Anda dalam hal ini memang sangat dibutuhkan agar benar-benar jeli melihat peluang usaha apa yang cocok dijalankan di daerah Anda.

Beberapa tips yang layak untuk dipertimbangkan bagi Anda yang berminat menjalankan wirausaha dengan modal kecil, antara lain sebagai berikut:

1. Disiplin dalam menabung setiap keuntungan kecil yang didapatkan agar bisa digunakan untuk mengembangkan modal

2. Membuat proposal usaha yang sedang Anda jalankan dengan sedetil dan semenarik mungkin untuk ditawarkan kepada pihak lain yang mau berinvestasi. Anda tidak bisa selalu berharap mendapatkan pinjaman modal dari bank sehingga Anda perlu meluaskan kemitraan dengan pihak selain bank

3. Anda harus memiliki kemauan dan kerja keras serta ditunjang oleh kreatifitas. Inilah sebenarnya yang menjadi modal utama Anda untuk memulai berwirausaha

Semoga tips memulai wirausaha modal kecil kali ini bermanfaat bagi pembaca. Selamat berwirausaha

Bisnis Singkong Keju Menuai Untung

Singkong dan keju merupakan dua bahan pangan dari Timur dan Barat namun bisa saling berpadu. Di tangan Ari Prasetyo, kedua bahan ini bisa diolah menjadi makanan tradisional yang mampu menggugah selera. Ia menyebutnya singkong keju meletus.

Usaha singkong keju yang ia jalankan, pada awalnya terinspirasi dari sang kakak yang telah terlebih dulu menerjuni usaha jualan singkong keju. Pada waktu itu respon konsumen sangat luar biasa. Sukses yang diraih kakaknya, membuat Ari tergerak untuk menerjuni usaha serupa. Ia pun mulai belajar kepada sang kakak.

Setelah dirasa memiliki bekal pengetahuan yang cukup, Ari akhirnya membuka usaha sendiri. Modal awal yang ia perlukan sebesar Rp. 2 juta. Pada awalnya konsumen tidak langsung menyambut hangat singkong keju buatannya. Mereka masih menganggap produk Ari serupa dengan yang sudah ada di pasaran. Sekedar singkong goreng biasa. Ari tak putus asa. Ia mulai mempromosikan jualannya melalui brosur yang disebarnya di setiap tempat keramaian.

Lama-lama usahanya mulai dilirik konsumen. Mereka akhirnya sadar jika singkong keju buatan Ari memang berbeda dari lainnya. Selain warnanya yang terlihat lebih kuning, teksturnya juga empuk. Soal rasa, singkong keju buatannya jelas memiliki cita rasa yang jauh lebih nikmat di lidah.

Teknik pembuatannya singkong keju memang sedikit berbeda daripada singkong goreng. Namun prosesnya tidaklah terlalu rumit. Setelah singkong digoreng setengah matang lalu direndam dalam cairan keju sekitar dua menit. Setelah bumbu meresap, singkong digoreng kembali hingga matang. Maka singkong keju sudah siap dihidangkan.

Kini usaha singkong keju Ari sudah berkembang pesat. Konsumen selalu memburu dagangannya. Dalam dua hari ia bisa menghabiskan 700 kilogram singkong dan 3,5 kilogram keju. Ari menjual singkong kejunya dalam dua jenis kemasan. Untuk ukuran boks kecil seharga Rp. 7 ribu sedangkan boks besar seharga Rp. 10 ribu. Karena produknya laris manis di pasaran, Omzetnya pun tidak main-main. Dalam satu bulan ia bisa mengantongi sedikitnya Rp. 30 juta-Rp. 50 juta.

Usaha singkong keju memang memberikan prospek yang cerah. Apalagi untuk menjalankannya tidak perlu banyak modal. Prosesnya pun relatif gampang. Masalah tempat juga tidak memerlukan lokasi khusus karena bisa dilakukan di kaki lima. Jadi bisa menjadi alternatif usaha kecil rumahan yang layak diperhitungkan. Bagi Anda yang bermodal pas-pasan, usaha singkong keju bisa menjadi alternatif baru untuk menambah penghasilan keluarga.

Rabu, 21 September 2011

tepung ubi jalar / ketela rambat untuk dibikin aneka produk seperti bakpao telo,aneka cake basah atau kering,roti,dll

Proses Pembuatan Tepung Ubi Jalar/Tahapan proses pembuatan tepung jalar sebagai berikut: 1) Bahan baku, Sebagai bahan baku pembuatan tepung Ubi jalar adal ubi jalar segar yang bebas dari hama dan penyakit. 2) Pegupasan dan Penyawutan Ubi jalar dikupas kemudian dirajang tipis-tipis atau disawut. Penyawutan dilakukan dengan alat penyawut /perajang yang digerakan secara manual atau tenaga motor. Sawut yang dihasilkan berupa irisan-irisan ubi jalar dengan lebar 0,2 – 0,4 cm, panjang 1 – 3 cm, dan tebal 0,1 – 0,4 cm. Sawut basah ditampung dalam bak pelastik atau wadah lain yang tidak korosif, 3) Perendeman dalam larutan Sodium Bisulfit Perendaman sawut basah dengan larutan Sodium Bisulfit (0,3%) selama 1 jam bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan getah yang masih melekat pada sawut ubi jalar, tahap ini penting agar menghasilkan tepung ubi jalar yang putih. Bila Sodium bisulfit tidak tersedia dapat digantikan dengan larutan garam dapur. 4) Pengepresan Perendeman dengan larutan Sodium Bisulfit 0,3 % menyebabkan sawut ubi jalar akan basah, sehingga untuk menghilangkan air dan larutan tersebut dilakukan pengepresan yang akan mempercepat waktu pengeringan sawut ubi jalar. 5) Peremahan Hasil pengepresan sawut biasanya bergumpal, agar cepat kering, gumpulan tersebut harus diremahkan dengan memakai tangan secara pelan-pelan dan merata. 6) Pengeringan Sawut ubi jalar yang sudah dipres memerlukan waktu pengeringan (penjemuran) selama 10 – 16 jam, sedangkan sawut tanpa pres harus dijemur selam 30 – 40 jam. Sawut yang sudah dipres harus segera dijemur, apabila cuaca buruk dapat digunakan alat pengering. Pengeringan sawut sampai mencapai kadar air 12 – 14 %, bila kadar air masih tinggi dapat mengakibatkan sawut/tepung ubi jalar tidak tahan disimpan dan menurun kualitasnya. Penjemuran dilakukan diatas rak, menggunakan alas dari bahan yang tidak korosif 7) Penyimpanan Sawut yang telah kering dapat disimpan atau langsung ditepungkan. Penyimpanan dalam bentuk sawut maupun dalam bentuk tepung harus kedap udara supaya tidak terserang hama gudang. 8) Penepungan Penggilingan sawut kering menjadi tepung ubi jalar dapat menggunakan mesin penepung beras yang banyak beredar dipasaran. Agar efesien, penepungan dilakukan dua tahap, yaitu a) penghancuran sawut untuk menghasilkan butiran kecil (lolos 20 mesh), b) penggilingan/penepungan dengan saringan lebih halus (80 mesh) 9) Pengemasan Sawut kering atau tepung dikemas dalam dengan kantong plastic tebal kedap udara, lalu dimasukan dalam karung plastik. Gudang atau ruang penyimpanan harus bersih, kering, dan diberi alas kayu agar karung tidak bersentuhan dengan lantai.

manfaat kulit singkong

Manfaat Kulit Singkong yang MenguntungkanHampir semua bagian dari pohon singkong bisa dimanfaatkan mulai dari umbi hingga daunnya. Umbi Singkong biasanya hanya diambil dagingnya dan untuk digoreng atau direbus. Sedangkan kulitnya dibuang begitu saja atau di jadikan makanan untuk hewan ternak. Kulit singkong selama ini memang sering disepelekan dan dianggap sebagai limbah dari tanaman singkong. Padahal, kulit singkong ini memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi yang dapat dikonsumsi pula oleh manusia. Presentase jumlah limbah kulit bagian luar sebesar 0,5-2% dari berat total singkong segar dan limbah kulit bagian dalam sebesar 8-15%.Sampah kulit singkong termasuk dalam kategori sampah organik karena sampah ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami. Pengolahan limbah kulit singkong dapat dimanfaatkan sebagai:KomposKulit singkong dapat diproses menjadi pupuk organik yang kemudian disebut sebagi pupuk kompos. Menurut penelitian (Ankabi, 2007) kompos kulit singkong bermanfaat sebagai sumber nutrisi bagi tumbuhan dan berpotensi sebagai insektisida tumbuhan.Pakan ternakKulit singkong sebagai pengganti rumput lapang. Karena kulit singkong yang mengandung karbohidrat tinggi dapat dengan cepat menggemukkan hewan ternak.Bio energiKulit singkong bisa berpotensi untuk diproduksi menjadi bietanol yang digunakan sebagai pengganti bahan bakar minyak. Teknologi pembuatan bioetanol dari limbah kulit singkong melalui proses hidrolisa asam dan enzimatis merupakan suatu alternatif dalam rangka mendukung program pemerintah tentang penyediaan bahan bakar non migas yang terbarukan yaitu BBN ( bahan bakar nabati ) sebagai pengganti bensin.Olahan kulinerKulit singkong dapat menjadi olahan kuliner yaitu keripik kulit singkong, yang tak kalah sedap dengan umbi singkong itu sendiri. Bahan dasar yang lebih murah, namu rasa tak mau kalah.Mayoritas kulit singkong hanya dijual kepada peternak sapi atau kambing, sebagai makanan tambahan dengan harga rendah. Manfaat kulit singkong yang menguntungkan inilah peluang bisnis Anda, karena begitu banyak kandungan dan manfaat dari kulit singkong. Anda dapat berkreasi dalam sistem pengolahannya, agar limbah kulit singkong tersebut dapat menjadi hasil olahan yang mempunyai nilai jual tinggi dan yang pasti menguntungkan. Limbah singkong tersebut yang pasti dapat dengan mudah Anda peroleh dari industri rumahan yang memiliki bisnis singkong goreng ataupun keripik singkong misalnya. Biasanya mereka mempunyai sampah kulit singkong yang banyak, dan mereka sendiripun tidak sempat untuk mengolahnya kembali. Jadi manfaatkanlah potensi ini sebagai peluang usaha kuliner yang inovatif dan menyehatkan.

pizza singkong

Mewahnya Rasa Pizza SingkongSingkong merupakan tanaman ‘rakyat’ yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Dahulu makanan ini terkenal dengan makanan kelas menengah bawah, yang hanya dikonsumsi oleh masyarakat desa.Namun saat ini image itu tidak berlaku. Seiring berkembangnya jaman singkong kini tidak lagi dipandang sebelah mata. Karena telah banyak hadir makanan dengan olahan singkong yang berubah menjadi makanan modern.Dan salah satu makanan modern yang dibuat dari hasil olahan singkong adalah pizza. Apa jadinya jika makanan khas Italia yang terkenal sebagai makanan elite dipadukan dengan singkong?. Pasti akan menciptakan cita rasa baru yang unik.Nah, jika Anda penasaran ingin mencoba bagaimana mewahnya rasa pizza singkong, perpaduan makanan dua dunia ini, ada baiknya Anda mencobanya dirumah, siapa tahu dapat dikembangkan menjadi peluang usaha baru.Bahan Pizza: 100 gram singkong disawut/parut kasar, kemudian dikukus 1 butir telur ayam, kocok 2 sendok teh garam 1/8 sendok teh merica bubukTopping: 50 gram daging giling, tumis hingga matang 50 gram wortel, potong dadu 1 cm, rebus sebentar 25 gram paprika hijau iris tipis 25 gram keju parut 1/2 buah tomat, iris dadu 1 sendok makan margarin 25 gram bawang bombay, cincang halus 2 siung bawang putih, cincang halus 1 sendok makan tepung terigu 100 cc susu 1/8 sendok teh garam 1/8 sendok teh merica bubuk 1/8 sendok teh oregano 1/8 sendok teh pala bubuk1 lembar bayleafCara membuat:Pizza: campur singkong dengan telur kocok, tambahkan garam dan merica, aduk rata. Siapkan alas/cetakan pizza, olesi minyak. Letakkan adonan singkong di atasnya dan ratakan permukaannya.Topping: tumis dengan margarin, bawang bombay, bawang putih hingga matang. Masukkan tepung terigu dan susu sedikit demi sedikit. Tambahkan daging giling, garam, merica, pala bubuk dan bayleaf. Aduk rata. Angkat.Tuang dan ratakan adonan isi di atas adonan singkong. Taburi paprika, tomat, keju parut.Panggang dalam oven sampai kuning kecokelatan. Angkat. Sajikan hangat.

keripik kulit buah pisang

Kriuk…Kriuk Keripik Kulit PisangPisang merupakan buah yang banyak mengandung vitamin C, A, mineral, serat dan kandungan gizi lain yang bermanfaat untuk tubuh. Orang sudah banyak mengakui kelezatan dan kandungan gizi pada buah pisang. Namun belum banyak yang melirik kelezatan kulit pisang. Selama ini orang hanya menikmati buahnya saja.Kulit pisang merupakan hasil samping dari pemanfaatan pisang yang dapat dijadikan makanan ringan seperti keripik kulit pisang. Walaupun kulit pisang merupakan hasil samping, namun kandungan gizinya tak kalah dari buahnya. Kulit pisang mengandung serat yang cukup tinggi, vitamin C, B, kalsium, protein, dan karbohidrat. Hasil penelitian tim Universitas Kedokteran Taichung Chung Shan, Taiwan, memperlihatkan bahwa ekstrak kulit pisang ternyata berpotensi mengurangi gejala depresi dan menjaga kesehatan retina mata. Selain kaya vitamin B6, kulit pisang juga ternyata banyak mengandung serotonin yang sangat vital untuk menyeimbangkan mood. Selain itu, ditemukan pula manfaat ekstrak pisang untuk menjaga retina dari kerusakan cahaya akibat regenerasi retina.Manfaat kulit pisang dapat dinikmati dalam keripik kulit pisang. Hal ini menjadi peluang bisnis baru. Para pengusaha keripik pisang tidak perlu ragu untuk memanfaatkan kulit pisang menjadi olahan keripik kulit pisang. Kelezatan keripik kulit pisang tak kalah dengan keripik pisang. Untuk memberikan variasi rasa, taburkan bumbu tabor pada keripik kulit pisang. Pilih bumbu tabur aneka rasa untuk memberikan sensasi rasa yang berbeda.Kriuk – kriuk keripik kulit pisang dapat dikemas dalam kemasan plastic PP (Poliprophilen). Pilihlah plastic PP dengan ketebalan yang cukup agar produk tetap renyah. Pengemasan sebaiknya menggunakan sealer (penyegel), jangan menggunakan lilin. Berilah label pada kemasan plastic. Sebaiknya label tidak dimasukkan dalam kemasan sehingga kontak langsung dengan produk. Hal ini dilakukan untuk menjaga sanitasi dan higienitas produk.Berikut adalah cara pembuatan keripik kulit pisang : Bahan 1. Kulit pisang 2. Air kapur 3. Garam 4. Gula 5. TepungCara pembuatan :1. Siapkan kulit pisang dan cuci hingga bersih. 2. Buat larutan kapur dengan mengambil setengah sendok teh kapur ke dalam 1 liter air. 3. Rendam kulit pisang dalam larutan air kapur selama 20 menit. 4. Buat larutan garam dengan mengambil satu sendok teh garam dan dilarutkan dalam satu liter air. 5. Kemudian rendam kulit pisang dalam larutan garam selama 20 menit 6. Buat larutan gula dengan mengambil 3 sendok makan gula dan dilarutkan dalam satu liter air. 7. Rendam kulit pisang dalam larutan gula selama 20 menit. 8. Jemur kulit pisang hingga kering (8 jam) . 9. Goreng kulit pisang kering hingga kuning kecoklatan. 10. Jika menginginkan penggorengan dengan tepung, lakukan kembali langkah nomor 4-7 dan masukkan kulit pisangdalam adonan tepung. 11. Setelah terlihat keripik pisang mulai berwarna kuning, angkat dari penggorengan dan tiriskan.12. Sajikan keripik kulit pisang dengan minuman hangat sebagai hidangan di sore hari.

Jabon – sebuah investasi hijau untuk masa depan

Dalam beberapa kurun beberapa tahun terakhir ini, hutan budidaya mulai dilirik oleh para pelaku industri kayu.
Salah satu produk hutan budidaya yang terkenal adalah hutan kayu sengon karena sengon adalah salah satu varian pohon dengan pertumbuhan paling cepat di dunia di mana kurung waktu tanam hingga panen berkisar antara 6-7 tahun saja.
Namun akhir-akhir ini sengon mulai ditinggalkan karena karena dalam perkembangan terakhir
banyak sekali kendala yang dihadapi dalam pembudidayaan hutan kayu sengon dimana banyak sekali penyakit yang menyerang pohon sengon.
Penyakit yang paling mematikan adalah karat puru / jamur karat yang menyerang pada cabang pohon dan akhirnya akan menempel pada batang dan membentuk lobang pada batang.
Ada pula hama ulat yang juga menyerang daun dan batang pohon sengon sehingga membuat nilai ekonomis dari pohon sengon menjadi jatuh.

Kenapa HARUS Jabon?
Jabon (anthocephalus cadamba) adalah juga varian pohon dengan pertumbuhan yang cepat.
Saat ini banyak orang mulai melirik untuk pembudidayaan jabon
dikarenakan jabon merupakan pohon yang saat ini merupakan pohon yang tidak “banyak” hama yang menyerang
Sampai saat ini, satu-satunya hama yang menyerang pohon jabon hanyalah hama ulat yang menyerang daun pohon saja.
Akan tetapi hal itu merupakan satu mekanisme keseimbangan dimana akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Karakteristik pohon jabon adalah mempunyai batang primer yang sangat lurus dan besar karena pada dasarnya tumbuh dengan lurus.
Beda dengan sengon yang harus ditanam dengan posisi tanam yang rapat-rapat (umumnya 1×1 meter) untuk bisa tumbuh dengan lurus dan nantinya dilakukan penjarangan, Jabon bisa ditanam dengan jarak tanam yang relatif lebar (3×3 meter atau 3×4 meter).
Pada jabon tidak perlu dilakukan penjarangan cabang seperti pada pohon sengon, kenapa demikian? Karena cabang pohon jabon akan otomatis patah seiring dengan perkembangan batang primer pohon, dengan kata lain, kita bisa menghemat waktu dan tenaga serta biaya dalam hal perawatan pohon. Keunggulan pada pertumbuhan batang primer yang lurus dan besar membuat nilai ekonomis Jabon lebih tinggi daripada sengon. Dengan masa tanam-panen yang relatif sama dengan sengon yakni 7 tahun, maka tidak ada salahnya jika kita mulai mempertimbangkan untuk memilih jabon sebagai salah satu alternatif untuk varian dalam melakukan investasi hutan budidaya

Template by : kendhin x-template.blogspot.com